Jurnal penyesuaian pendapatan diterima dimuka perusahaan dagang. Pada artikel sebelumnya kita telah membahas tentang pendapatan diterima dimuka termasuk akun utang, pada artikel tersebut dijelaskan mengenai kelompok mana akun pendapatan diterima dimuka, apakah kelomok utang atau pendapatan.
Pada kali ini kita akan bahas mengenai jurnal penyesuaian pendapatan diterima dimuka pada akuntansi perusahaan dagang. Untuk memudahkan mari kita buat contoh transaksi untuk topik tersebut.
Jurnal 1:
pada bulan September Toko bangunan menerima uang muka sebesar Rp 7.500.000,- tunai dari Pak Ali untuk pemesanan material. Untuk penjurnalannya adalah sebagai berikut,
(Dr) Kas Rp 7.500.000,-
(Cr) Pendapatan diterima dimuka Rp 7.500.000,-
Contoh jurnal diatas adalah pencatatan awal untuk akun pendapatan diterima dimuka sebesar Rp 7.500.000,- yang dicatat pada sisi kredit, artinya akun pendapatan diterima dimuka bertambah sebesar nominal tersebut.
Jurnal 2:
Pada akhir bulan Desember toko bangunan telah mengirimkan material kepada Pak Ali 50% atau sebesar Rp 3.750.000,-. Adapun jurnalnya adalah sebagai berikut,
(Dr) Pendapatan diterima dimuka Rp 3.750.000,-
(Cr) Penjualan Rp 3.750.000,-
Toko bangunan telah mengakui pendapatan penjualan sebesar 50% karena telah mengirimkan barang dagangnya kepada pelanggan sehingga dibukukan untuk penadatan penjualan sebesar 3.750.000,- dan untuk pendapatan diterima dimuka berkurang sebesar 3.750.000,-.
Lalu bagaiman dengan saldo yang masih terdapat pada pendapatan diterima dimuka? Itu akan diakui ketika seluruh pesanan sudah dikirimkan kepada pelanggan dan akan diakui sebagai pendapatan penjualan. Untuk itu kita perlu membuat jurnalnya kembali sebagai berikut,
(Dr) Pendapatan diterima dimuka Rp 3.750.000,-
(Cr) Penjualan Rp 3.750.000,-
Jadi jurnalnya sama dengan contoh pada transaksi 2 di atas adalah pendapatan diterima dimuka didebit sebesar 3.750.000,- pada sisi debit dan penapatan penjualan diakui sebesar 3.750.000,- pada sisi kredit.
Demikian artikel kali ini untuk tema jurnal penyesuaian pendapatan diterima dimuka perusahaan dagang, sampai jumpa di pembahasan materi selanjutnya ya.