Marginal Cost dan Biaya Rata-rata
Salah satu konsep dari differensial cost adalah marginal cost. Untuk tidak mengaburkan pengertian dari incremental cost dari pembahasan sebelumnya, marginal cost berarti biaya tambahan yang dikeluarkan karena bertambahnya satu unit yang diproduksi. Incremental cost berjumlah tetap setiap unitnya. Marginal cost akan berubah, umumnya semakin besar unit yang diproduksi, akan semakin kecil marginal cost-nya.
Sebagai contoh, bila satu unit meja diproduksi akan memakan biaya Rp 1.900.000,- sedangkan apabila untuk 2 unit meja akan memerlukan biaya sebesar Rp 3.700.000,-. Biaya rata-rata pembuatan meja menjadi Rp 3.700.000 / 2 = Rp 1.850.000,-. Marginal cost atau pertambahan biaya karena penambahan unit meja yang diproduksi adalah Rp 1.800.000,- (Rp 3.700.000 – Rp 1.900.000).
Ketika 10 meja diproduksi maka biaya produksinya hanya sebesar Rp 15.000.000,-. Bila meja ke-11 diproduksi akan memakan biaya Rp 16.400.000,-. Dengan kata lain, untuk produksi 11 meja biaya rata-rata (average cost) adalah Rp 16.400.000 / 11 = Rp 1.490.909,- sedangkan marginal cost-nya adalah Rp 1.400.000,-. Secara sederhana, marginal cost adalah biaya tambahan yang dikeluarkan sehubungan dengan penambahan satu unit produksi. Biaya rata-rata (average cost) adalah jumlah total biaya yang dikeluarkan untuk kuantitas produksi berapapun dibagi dengan unit yang diproduksi. Simak juga artikel lainnya, joint cost dan sunk cost. Semoga bermanfaat.